Di Tanah Air, pada umumnya ada sebuah tradisi jika sebagian besar orang akan melakukan ziarah kubur ketika menjelang bulan suci Ramadhan atau hari raya lebaran Idul Fitri.
Padahal, ziarah kubur bisa dilakukan kapan pun dan juga tidak ada batasan dengan waktu tertentu.
Namun, walaupun sudah menjadi tradisi di Tanah Air, hukum melakukan ziarah kubur bukan termasuk ibadah yang memiliki sifat wajib dan tidak menimbulkan dosa jika tidak dilakukan.
Tata cara ziarah kubur berdasarkan ajaran Islam cuma salah satu saran supaya seorang muslim selalu beriman dan juga terus mengingat tentang kematian. Dengan melakukan ziarah kubur, umat beragama Islam akan mengingat jika kematian itu nyata dan akan menghampiri siapa saja.
Tata cara ziarah kubur berdasarkan ajaran agama Islam adalah sebuah amalan sunah yang sangat dianjurkan dalam ajaran agama Islam, terutama makam orang tua sendiri.
Ziarah kubur merupakan sebuah ibadah yang mulia di sisi Allah SWT. Islam memberikan ajaran untuk masih menghormati orang orang meskipun telah meninggal dunia.
Berikut ini ada beberapa tata cara melakukan ziarah kubur sesuai dengan ajaran agama islam.
- Berwudhu Sebelum Melakukan Ziarah Kubur
Tata cara yang pertama dalam melakukan ziarah kubur dengan mengambil air wudhu. Sebelum berangkat untuk melakukan ziarah kubur hendaknya seseorang mengambil air wudhu lebih dulu demi menyempurnakan dan juga mensucikan niat seorang umat muslim dalam melakukan ziarah kubur.
- Ucapkan Salam Kepada Ahli Kubur
Tata cara yang selanjutnya dalam melakukan ziarah kubur adalah dengan ucapkan salam. Rasulullah SAW memberikan ajaran kepada umatnya untuk memberikan ucapan salam yang sekaligus doa pada saat masuk ke dalam area pemakaman.
- Hadap Ke Arah Kiblat Saat Berdoa untuk Almarhum dan Berzikir
Tata cara yang berikutnya dalam melakukan ziarah kubur adalah hendaknya umat muslim mengarah ke kiblat ketika sedang memanjatkan doa untuk almarhum atau almarhumah dan juga melakukan zikir, membaca tasbih, takbir dan juga tahmid serta sangat disarankan untuk menyempurnakan doa ziarah kubur Anda kepada orang -orang yang Anda doakan ketika sedang melakukan ziarah kubur.
- Kirimkan Doa untuk Almarhum
Tata cara yang selanjutnya dalam melakukan ziarah kubur adalah dengan memberikan doa kepada almarhum atau almarhumah.
Selanjutnya, membaca tasbih, takbir, tahmid, zikir, dan juga doa ziarah kubur yang dikirimkan khusus untuk mayit. Lalu mengirimkan doa kepada mayit yang diakhiri dengan bacaan al-Fatihah sebagai penutup.
- Membaca Ayat-Ayat Pendek
Tata cara yang selanjutnya dalam melakukan ziarah kubur adalah dengan membaca ayat ayat pendek, seperti dalam riwayat al-Marwazi dari Ahmad bin Hanbal, beliau pernah menyampaikan jika :
Bila anda masuk ke dalam taman makam (kuburan), maka bacalah al-Fatihah, Surat Ikhlash dan al-Muawwidzatain (al-Falaq dan an-Naas). Jadikanlah pahalanya kepada mayit mayit yang berada di makam tersebut, karena sungguh pahalanya sampai kepada mereka.
- Jangan Duduk atau Menginjak Bagian Atas Kuburan
Meskipun anda memanjatkan doa untuk kerabat atau orang yang kita cintai dalam kondisi meninggal, hendaknya anda juga menghormati mereka dengan melakukan tata cara ziarah kubur yang baik dengan cara tidak duduk atau menginjak pada bagian atas dari makam tersebut.
- Jangan Lakukan Hal yang Berlebihan
Tata cara yang terakhir dalam melakukan ziarah kubur adalah jangan melakukan hal hal yang berlebihan.